Jombang – Malang nasib Rio Andika (16) pemuda asal Dusun Pandean, Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, ketika asik mencari kerang (kijeng-jawa) dia terseret arus sungai gunting yang berada di dusun setempat. Dan hingga berita ini ditulis, petugas gabungan masih terus melakukan pencarian tubuh korban. Selasa (10/04/2018)
Informasinya, Senin (09/04/2018) sekitar pukul 12.30, korban bersama dengan Noval Puguh Pratama (15) dan Kelvin Saniago (15) berenang di sungai gunting sambil mencari kijeng. Diduga karena kurang mahir berenang, korban tiba-tiba terseret arus. “Awalnya dia menyelam mencari kijing (kerang), setelah kita tunggu tidak naik-naik,” ungkap Noval kepada awak media ditemui dilokasi kejadian, Senin (09/04/2018) sore.
Mengetahui temannya tenggelam, kedua remaja itu meminta pertolongan warga. Warga sekitar lokasi langsung melakukan pencarian, namun tubuh korban tidak kunjung ditemukan. Peristiwa untuk selanjutnya dilaporkan perangkat diteruskan ke Markas Kepolisian Sektor Mojoagung.
Bersama dengan petugas BPDB Pemkab Jombang. Basarnas dan warga Polsek Mojoagung melakukan penyisiran. Namun karena tidak kunjung ditemukan dan sudah sore, petugas gabungan mendirikan posko di sekitar lokasi.
“Bersama Anggota BPBD, Basarnas, Polisi, serta relawan sampai saat ini masih melakukan pencarian tubuh korban ,” kata Kapolsek Mojoagung, Kompol Khoiruddin kepada akurasinews melalui sosial media whatsapp.
Reporter : Taufiqur Rachman
Komentar